Hai alex,
Saat aku menulis ini, aku sedang di tengah-tengah menonton drama korea entah yang keberapa di masa WFH ini.
Daripada menulis ini, harusnya lebih baik apabila aku mengerjakan laporan mingguan kegiatan WFH yang deadlinenya nanti malam.
Daripada menulis ini, alangkah lebih baik aku melakukan workout daripada mengabaikan notifikasinya begitu saja.
Tapi disinilah aku, menulis sebuah postingan untukmu (lagi),
karena saat aku menulis ini adalah saat kamu mengumumkan hari bahagiamu yaitu tanggal 13 Juni nanti.
Aku adalah salah satu orang yang ikut berbahagia mendengar kabar gembira ini darimu. Tentu aku sudah dapat bocoran tentang hal ini dari kamu sebelumnya, tapi entahlah, efeknya baru terasa sekarang.
Aku senang kamu ga galau-galau lagi, walaupun artinya aku harus menerima kenyataan bahwa kamu tidak membutuhkanku lagi sebagai teman curhatmu seperti sebelum-sebelumnya.
Aku senang kamu ga maju mundur lagi, walaupun artinya aku harus menerima kenyataan bahwa kamu tidak membutuhkanku lagi untuk mendukung atau menyanggah asumsi-asumsimu.
Aku senang akhirnya kamu menyatakan perasaanmu, langsung melakukan lamaran, dan akan melakukan janji pernikahan dengan segera.
Aku bangga kamu mengambil pilihan yang benar (walaupun kalo boleh sombong, tentu aku yang menyarankan pilihan itu hahaha)
Tapi kalau boleh jujur tentu ada sedikit rasa sedih kehilangan temen yang biasanya jadi tempat curhat, salah satu one call away aku tiap lagi di Jakarta. Tapi tentu rasa kehilangan ini ga akan sia-sia, kapan-kapan ajaklah Mbak Puji main bareng genk kita. Walaupun ga akan sesering dulu, semoga kita tetap bisa sesekali bertemu: Aku, kamu, Prima, Olin, Ridwan, Andy, dan tentu saja Mbak Puji.
Selamat berbahagia Alex dan Mba Puji!
Semoga kalian menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmmah. Hidup mungkin ga akan selalu menjanjikan kebahagiaan, tapi dengan kebersamaan kalian, semoga setiap hari dalam hidup ini menjadi terasa lebih mudah dan indah! Aamiin.
Best regards,
Ratna.
0 komentar:
Posting Komentar