Selasa, 12 Januari 2016

My lil revolution for 2016


Hi! Because this is my first post in this new year so let me say Happy New Year everybody!


Rasanya baru kemaren ya ngepost kaledioskop 2013, yang seharusnya kaledioskop aku buat tiap akhir tahun, tapi apa daya. Nol besar. Malas menjangkitiku. Padahal there are so much big things in those whole years.

Desember kemaren nemu quotes anonymous which is menggambarkan bagaimana arti tahun baru buat aku.

“I love new years. I love the fact that I’ll be leaving a whole year behind me, no matter if it was good, bad or average. I like that kind of closure. I love this feeling to starting over again and having a fresh year ahead of me, filled with new chances, new experiences.”

New hopes, and new me..
Sepertinya memang cuma di tahun baru aku bisa benar-benar meninggalkan sesuatu.

If you know,
aku adalah tipe orang yang susah move on dari apapun itu,ya termasuk orang pastinya. Aku tipe orang yang suka stuck di every moment yang menurut aku penting atau berharga atau memorable atau moment-moment yang melibatkan orang-orang “penting”.

Sejujurnya aku benci sifat—oh lebih baik kita sebut keadaan. Oke aku benci keadaanku yang seperti itu, terus-terusan stuck di masa lalu sehingga aku kurang bisa menikmati hidup yang kujalani. Kali ini akan kubeberkan kekonyolan-kekonyolan itu.

✿✿✿✿✿✿✿✿
Kalo lagi interested sama orang (seringnya sih cowok), aku selalu nyatetin setiap kejadian yang aku lakuin yang berhubungan sama dia setiap hari! Dan bahkaaan aku selalu mengabadikan setiap percakapan yang kita lakuin! Dulu pas jamannya main facebook, semua chat yang ada aku print out! Bayangin aja kemaren aku pas bersihin lemari nemu ratusan lembar hvs yang isinya begituaaann. Ohh poor ratna. Terus pas jamannya bbman, semua chat yang ada selalu rutin aku back up ke laptop. Terus kalo smsan gimana? Ga kekurangan akal, aku nyalin semua isi sms itu sama persis sampek cara nulisnya dan titik koma dan segala emot! Dan itu aku tulis tangan ga cuma habis 1 buku, kayaknya sampek 3 buku. Hiks. 

Aku masih inget, dulu semua itu aku lakuin bukan tanpa alasan. Aku memang suka nulis diary, dan saat itu aku mikir kalo cuma nulis whole package dari kejadian hari itu ga cukup, jadi aku tulis sampek sebegitunya. Saat itu aku memang berniat membawa semua kenangan ke masa depan…

…tapi setelah sekian lama akhirnya aku sadar, dengan baca percakapan-percakapan lama hanya menimbulkan rasa sakit yang terulang kembali. Lebih besar daripada bahagianya. So sekarang seberapa penting dan memorable suatu chat (baik menyenangkan atau menyedihkan), rutin aku end chat. Percayalah setiap hari akan ada percakapan baru yang lebih segar.

✿✿✿✿✿✿✿✿
Aku suka ngumpulin benda-benda yang bisa ngingetin aku ke seseorang atau suatu kejadian. Kata orang tuaku aku anaknya telaten, bayangin aja kartu ujian uts dan uas dari kelas 7 smp sampek 12 sma aku masih punya, kalo pas SD dikasih kartu begituan mungkin juga masih aku simpen. Apalagi pas kemaren jaman-jaman sibuk UN SMA sampek perjuangan cari tempat kuliah, masih tertata dengan rapi sesuai kategorinya. Ih apasih jadi pamer. Dan parahnya ketelatenanku itu memang berlebihan, kemaren pas kelar UN SMA 2014, ga cuma kartu mejaku yang tak bawa pulang, tapi kartu meja temen sekelas. Lebih parah lagi, gambar-gambar konyol ga penting temen-temen SMAku yang usil nyoret-nyoretin buku catetanku aja aku sobekin terus aku jadiin satu. Ngumpulin tiket nonton, bahkan struk belanja. Aku cuma berpikir kalo hal-hal kecil itu yang suatu saat nanti ngingetin aku kepada seseorang atau moment  yang nggak sengaja aku lupain.

…yang ini memang susah ditinggalin, tapi sedikit demi sedikit harus dikurangin, karena lama kelamaan jadi numpuk dan akhirnya nyampah.

✿✿✿✿✿✿✿✿
3.   Gampang baper dengan suasana dan lagu. Ga jarang aku nangis tiap dengerin suatu lagu, bukan karena liriknya, tapi kenangan yg dibawa sama lagu itu, misalnya dulu pernah dengerin lagu itu pas farewell party, pernah dengerin sama seseorang, lagu favoritnya seseorang, atau sering diputer CS Ganesha Operation pas breaking les. Lalu suasana, suasana yg paling sering membangun kembali puing-puing kenangan adalah hujan. Hujan selalu mengingatkanku pada masa kanak-kanak yang riang, masa remaja yang penuh canda dan romansa wkaka apasih. Btw, suka banget bau tanah yang kena air ujan, parfum dari alam.

…satu-satunya cara, gausah muter lagunya wkwk

✿✿✿✿✿✿✿✿
4.       Akan kutambah saat aku ingat dan ingin menceritakan.


✿✿✿✿✿✿✿✿
Sebenarnya penjabaranku yang panjang kali lebar kali tinggi itu dalam rangka aku intropeksi diri, memperbaiki diri menjadi lebih baik, and be a new me.

So my little resolution is mengurangi baper! Karna jujur saja aku masih sering nangis di kos kalo inget rumah hiks. Aku harus bisa melepaskan apa yang harus aku lepas. Karna sesungguhnya setiap yang hilang akan diganti sesuatu yang baru yang lebih indah. Peoples come and go, so let it flow and enjoy your life! Past is in the past and future doesn’t come yet, so live your life now. Ganbatte!



✿✿✿✿✿✿✿✿
-Ratna-

0 komentar:

Posting Komentar

 

SembilanPuluhSembilanKomaSembilan Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template